Rebate Broker Indonesia resmi terdaftar di BAPPEBTI dan kumpulan Broker Internasional, Broker dengan Rebate terbesar di Indonesia


    REBATE BROKER INTERNASIONAL

Master IB Broker pemberi cashback rebate Terbesar di Indonesia

www.rebatebrokerindonesia.com adalah Master IB Brokers di banyak Brokers seperti :
Dupoin Indonesia, XM, Exness, FBS, Justmarkets, Ultima Markets dan HFM
Setelah mendaftar di IB kami wajib mengisi form verifikasi Rebate agar kami bisa melakukan pengecekan akun anda : Verifikasi Rebate Brokers

==========================================================
silakan Hubungi TEAM Support kami untuk mempercepat Verifikasi Rebate anda:

Send to our Whatsapp or Telegram :
Whatsapp : +62 89672449333 ( Click here )
Telegram : @AutomaticRebateBrokers ( Click Here)
==========================================================

Legality Auto Rebate International


MASTER IB Brokers
  • Apa itu Auto Rebate Brokers?

    Auto Rebate Brokers adalah Rebate/cashback dari pengembalian spread yang otomatis ditransfer oleh pihak Broker ke Akun Trading / Dompet / Wallet anda dengan syarat anda harus mendaftar dengan Link atau kode IB partners kami, agar kami bisa mensetting 90% Rebate ke Anda

    Apakah Kondisi Perdagangan tetap sama?

    Kami menjamin bahwa semua komisi, spread, dan ketentuan perdagangan tetap sama.

    Apakah gratis untuk mengikuti program cashback / rebate?

    Ya, program ini gratis hanya dengan bergabung melalui IB kami. Lebih lanjut, kami akan membayar Anda untuk setiap transaksi trading Anda.

    Bagaimana saya akan menerima Rebate saya?

    Rebate otomatis ditransfer ke akun trading (Exness, HFM, FBS, Justmarkets, Ultima Markets) atau Dompet/wallet (Dupoin dan XM). Setelah itu, Anda dapat menarik uang rebate dengan semua metode yang disediakan oleh Broker pilihan anda.

    saya sudah memiliki akun, apakah saya bisa pindah IB untuk mendapatkan rebate?

    Tentu saja bisa, panduannya bisa anda klik link dibawah

    - Pindah IB XM Click Here

    - Pindah IB Exness Click Here

    - Pindah IB FBS Click Here

    - Pindah IB Justmarkets Click Here

    - Pindah IB HFM Click Here

    - Pindah IB Ultima Markets Click Here

    - Pindah IB Dupoin Indonesia Click Here

Peluang SELL GBPUSD: Support Jebol, Tekanan Berlanjut!

 

Analisa GBPUSD

BoE Pangkas Suku Bunga, Pound Melemah

Poundsterling (GBP) mengalami pelemahan sebesar 0,6% setelah Bank of England (BoE) memangkas suku bunga seperti yang telah diperkirakan sebelumnya. Namun, yang mengejutkan pasar adalah proyeksi inflasi yang lebih tinggi, sementara pertumbuhan ekonomi justru melambat. Kondisi ini semakin diperburuk dengan adanya dua anggota Komite Kebijakan Moneter (MPC) yang menyarankan pemangkasan suku bunga lebih besar.

Support Tembus, Peluang Sell Menguat

Secara teknikal, GBPUSD menunjukkan tanda-tanda pelemahan setelah support di time frame H1 berhasil ditembus. Level support tersebut kini beralih fungsi menjadi resistance, memberikan peluang bagi trader untuk mencari posisi sell di area tersebut. Dengan kondisi ini, GBP diprediksi tetap dalam tekanan.

Prediksi: WEAK GBPUSD

Trade Plan GBPUSD

  • Sell Area: 1.24740 - 1.25059

  • Stop Loss (SL): 1.25627

  • Take Profit (TP):

    • TP1: 1.24206

    • TP2: 1.23517

    • TP3: 1.22819

Dengan kondisi fundamental yang kurang mendukung dan teknikal yang menunjukkan pelemahan lebih lanjut, GBPUSD berpotensi mengalami tekanan ke bawah. Strategi terbaik saat ini adalah mencari peluang sell di area resistance yang telah terbentuk pasca-penembusan support. Pastikan untuk menerapkan manajemen risiko yang baik dalam setiap transaksi!

Share:

Peluang Jual USDCHF: Support Ditembus, Tren Bearish Berlanjut!

 

Analisa USDCHF: USD Melemah Setelah Laporan Aktivitas Bisnis dan Ketidakpastian Geopolitik

Pasangan mata uang USDCHF mengalami tekanan setelah laporan aktivitas bisnis sektor jasa di Amerika Serikat (ISM Non-Manufacturing PMI) menunjukkan penurunan. Hal ini memberikan sentimen negatif bagi USD, yang semakin diperparah oleh ketidakpastian geopolitik global. Akibatnya, Swiss Franc (CHF) mengalami penguatan yang mendorong USDCHF ke tren bearish.

Support Dibreak, Indikasi Turun

Dalam analisa teknikal, harga USDCHF telah menembus level support pada time frame H1, yang merupakan indikasi kelanjutan tren turun. Dengan kondisi ini, peluang SELL dapat dimanfaatkan dengan menunggu pullback ke area resistance terdekat.

Prediksi: WEAK USDCHF

Trade Plan

  • SELL Area: 0.90269 - 0.90437

  • Stop Loss (SL): 0.90712

  • Take Profit (TP):

    • TP1: 0.89905

    • TP2: 0.89614

    • TP3: 0.89323

Dengan pelemahan USD akibat data ekonomi yang kurang baik serta ketidakpastian geopolitik yang mendukung penguatan CHF, USDCHF menunjukkan potensi penurunan lebih lanjut. Level support yang telah ditembus mengonfirmasi sinyal bearish, sehingga peluang SELL dengan pendekatan pullback dapat menjadi strategi yang menarik untuk dimanfaatkan.

Share:

Analisa AUDUSD: Peluang Sell di Area Resistance yang Kuat

 

Analisa AUDUSD

Fundamental Aussie Masih Rapuh

Dolar Australia (AUD) masih mengalami tekanan meskipun sempat menunjukkan penguatan. Beberapa faktor fundamental tetap membebani mata uang ini, antara lain:

  • PMI China sektor jasa yang mengecewakan – Sebagai mitra dagang utama Australia, pelemahan ekonomi China turut berdampak pada AUD.

  • Perbedaan suku bunga antara RBA dan The Fed – Bank Sentral Australia (RBA) masih tertinggal dalam kebijakan suku bunga dibandingkan dengan Federal Reserve (The Fed), yang membuat AUD kurang menarik bagi investor.

  • Ketidakpastian perang dagang AS-China – Sentimen global yang masih tidak menentu turut menambah tekanan bagi AUD.

AUDUSD Tertahan di Area Resistance

Secara teknikal, harga AUDUSD masih tertahan di area resistance pada time frame H1. Level ini menjadi area krusial yang bisa dimanfaatkan untuk mencari peluang SELL, mengingat tekanan bearish masih cukup kuat.

Prediksi: WEAK AUDUSD

Berdasarkan kombinasi analisis fundamental dan teknikal, AUDUSD diprediksi akan melemah dalam waktu dekat. Oleh karena itu, peluang sell dapat dipertimbangkan dengan strategi berikut:

Trade Plan:

  • SELL AREA: 0.62530 - 0.62680

  • Stop Loss (SL): 0.62847

  • Take Profit (TP):

    • TP1: 0.62387

    • TP2: 0.62139

    • TP3: 0.61890

Dengan kondisi fundamental yang masih rapuh dan harga yang tertahan di area resistance, AUDUSD masih berpeluang mengalami pelemahan. Trader dapat memanfaatkan skenario ini dengan strategi SELL di area yang telah ditentukan. Tetap perhatikan perkembangan fundamental terbaru dan selalu gunakan manajemen risiko yang baik.

Share:

Peluang SELL AUDUSD: Tertekan di Area Down Trendline!

 

Analisa AUDUSD

Aussie Masih Tertekan Tarif Impor Trump

Dolar Australia (AUD) masih dalam tekanan setelah pengumuman Presiden AS, Donald Trump, mengenai penerapan tarif impor terhadap China, Kanada, dan Meksiko. Kebijakan ini membuat ketiga negara tersebut menyatakan akan segera mengambil tindakan terkait tarif ekspor mereka ke Amerika Serikat. Hal ini memberikan tekanan tambahan pada AUDUSD, yang sudah berada dalam tren turun.

Tertahan di Area Trendline

Pada timeframe H1, pergerakan harga AUDUSD masih menunjukkan tren turun (downtrend). Saat ini, harga mengalami pullback ke area entry yang berdekatan dengan down trendline, memberikan peluang bagi trader untuk mencari posisi sell dengan rasio risiko yang optimal.

Prediksi: WEAK AUDUSD

Berdasarkan analisa teknikal, AUDUSD berpotensi untuk kembali melemah, dengan kemungkinan pergerakan turun menuju level support berikutnya.

Trade Plan:

  • SELL AREA: 0.62220 - 0.61957

  • Stop Loss (SL): 0.62703

  • Target Profit (TP):

    • TP1: 0.61475

    • TP2: 0.60842

    • TP3: 0.60200

Dengan AUDUSD yang masih berada dalam tekanan fundamental dan tertahan di area trendline pada timeframe H1, peluang sell menjadi opsi yang menarik dengan target profit yang sudah ditentukan. Pastikan untuk tetap menggunakan manajemen risiko yang baik dalam setiap transaksi.

Share:

Peluang SELL AUDUSD: Tekanan Bearish Masih Berlanjut di Bawah Down Trendline!

 


Analisa AUDUSD: Tekanan Masih Berlanjut

Dolar Australia (AUD) kembali berada di bawah tekanan setelah pengumuman dari mantan Presiden AS, Donald Trump, terkait kebijakan tarif impor terhadap China, Kanada, dan Meksiko. Negara-negara tersebut telah menyatakan akan segera merespons dengan kebijakan ekspor mereka ke AS. Sentimen ini membuat AUDUSD semakin melemah karena meningkatnya ketidakpastian di pasar global.

Tekanan Bearish Berlanjut di AUDUSD

Jika melihat pergerakan harga di timeframe H1, AUDUSD masih bergerak di bawah tekanan bearish. Pola yang terbentuk menunjukkan bahwa peluang SELL masih terbuka, terutama jika harga mengalami pullback ke area entry di sekitar down trendline yang menjadi resistance dinamis.

Dengan kondisi seperti ini, trader dapat mencari peluang SELL dengan memperhatikan level-level penting berikut.

Trade Plan AUDUSD

  • SELL AREA: 0.61474 - 0.61749

  • Stop Loss (SL): 0.62229

  • Target Profit (TP):

    • TP1: 0.61042

    • TP2: 0.60392

    • TP3: 0.59740

Dengan masih adanya tekanan bearish pada AUDUSD, peluang untuk melakukan SELL dapat dipertimbangkan selama harga tetap berada di bawah down trendline. Perhatikan area entry yang telah ditentukan dan sesuaikan manajemen risiko dengan baik. Selalu pantau berita fundamental terkait kebijakan tarif impor yang dapat mempengaruhi pergerakan pasangan mata uang ini.

Share:

AUDUSD Berpotensi SELL: Down Trendline Tetap Bertahan!

 

Analisa AUDUSD: Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga RBA Masih Bebani Aussie

Pasangan mata uang AUDUSD masih dalam tekanan di tengah berbagai faktor fundamental yang membebani dolar Australia. Salah satu sentimen utama adalah meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Reserve Bank of Australia (RBA) pada bulan Februari. Ekspektasi ini membuat Aussie kehilangan daya tariknya dibandingkan mata uang lainnya.

Selain itu, ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China kembali meningkat setelah pernyataan terbaru dari mantan Presiden AS, Donald Trump, yang mengisyaratkan tarif tambahan terhadap barang impor dari China. Situasi ini semakin memperlemah posisi AUDUSD di pasar forex.

Down Trendline Masih Valid di Timeframe H1

Secara teknikal, AUDUSD masih berada dalam tren turun (downtrend) dengan down trendline yang masih valid di timeframe H1. Pergerakan harga menunjukkan pullback ke area trendline tersebut, memberikan peluang bagi trader untuk mencari posisi sell di area resisten.

Prediksi: AUDUSD Masih Lemah (WEAK AUDUSD)

Dengan kombinasi tekanan fundamental dan teknikal yang masih mendukung bearish, peluang sell masih bisa dimanfaatkan selama harga tetap di bawah area trendline.

Trade Plan

  • SELL AREA: 0.62129 - 0.62282

  • Stop Loss (SL): 0.62510

  • Take Profit (TP):

    • TP1: 0.61904

    • TP2: 0.61614

    • TP3: 0.61321

AUDUSD masih berada dalam tekanan akibat ekspektasi pemangkasan suku bunga RBA dan ketidakpastian kebijakan perdagangan AS-China. Secara teknikal, down trendline di H1 masih valid dan pullback yang terjadi ke area tersebut dapat dimanfaatkan untuk mencari peluang sell. Dengan risk management yang baik, setup trading ini dapat memberikan potensi profit yang optimal bagi trader.

Share:

Update Berita