Trading Forex dengan Pola Quasimodo (Over And Under Pattern): Mengenal dan Memanfaatkan

 


Apa itu Pola Quasimodo (Over And Under Pattern)?

Pola Quasimodo, atau dikenal juga sebagai Over And Under Pattern, adalah jenis pola harga yang terdiri dari serentetan level high/low diiringi oleh higher high atau lower low. Meskipun relatif baru dalam analisa teknikal, pola ini menawarkan potensi sinyal buy atau sell yang dapat digunakan oleh trader. Pola Quasimodo muncul khususnya saat harga suatu pair forex menyentuh top/bottom atau ketika mengalami koreksi.

Syarat-Syarat Pola Quasimodo:

  • Sinyal Sell pada Pola Quasimodo:

  1. Trend sebelumnya adalah uptrend.
  2. Harga membentuk level tinggi (high) baru, kemudian menurun dan membentuk level rendah (low) sementara.
  3. Harga reli kembali melebihi level high sebelumnya (higher high).
  4. Harga kembali turun membentuk lower low baru.
  5. Saat harga kembali naik ke level high awal, tidak membentuk higher high baru. Poin kelima menjadi pemicu sell.
  • Sinyal Buy pada Pola Quasimodo:
    1. Tren sebelumnya adalah downtrend.
    2. Harga membentuk level rendah (low) baru, kemudian berbalik reli hingga membentuk level high.
    3. Harga kembali turun membentuk lower low di bawah level rendah sebelumnya.
    4. Harga reli lagi hingga membentuk higher high baru.
    5. Saat harga turun kembali, mencapai level low sebelumnya (poin 2). Poin kelima menjadi pemicu buy.



    Penggunaan Pola Quasimodo sebagai Konfirmasi:

Pola Quasimodo tidak digunakan sebagai strategi trading tunggal tetapi sebagai pola konfluence untuk mengkonfirmasi bias trader. Sinyal yang dihasilkan pola ini dapat digunakan bersamaan dengan indikator lain atau analisis teknikal untuk meningkatkan probabilitas keberhasilan trading.

Penempatan Stop Loss dan Take Profit:

  • 1. Stop Loss:

    • Pada sinyal sell, stop loss dapat ditempatkan di atas higher high sebelumnya.
    • Pada sinyal buy, stop loss dapat ditempatkan di bawah lower low sebelumnya.
  • 2. Take Profit:

    • Target profit dapat ditentukan sesuai kebijakan trader atau dengan memperhatikan sinyal dari indikator lain.

Contoh Penerapan Pola Quasimodo:

Dalam contoh-contoh di atas, trader menggunakan indikator RSI sebagai pelengkap analisis teknikal. Pola Quasimodo membantu mengonfirmasi sinyal dari indikator dan memberikan landasan untuk pembukaan posisi buy atau sell.

Kelebihan Pola Quasimodo:

  1. 1. Sederhana dan Mudah Diingat:

    • Pola ini mudah diingat dan dapat dengan cepat dikenali pada chart.

  2. 2. Probabilitas Kesuksesan Tinggi:

    • Sebagai pola konfluence, Quasimodo meningkatkan probabilitas keberhasilan trading.


Pola Quasimodo merupakan alat yang berguna dalam analisa teknikal, memberikan trader peluang untuk mengidentifikasi potensi pembalikan trend. Meskipun sederhana, penggunaan pola ini dengan bijak, bersama dengan analisis teknikal menyeluruh, dapat menjadi tambahan yang berharga dalam pengambilan keputusan trading. Sebaiknya, selalu praktikkan manajemen risiko yang baik untuk melindungi modal Anda.