Pengalaman Pahit Seorang Trader Setelah Meraih Profit 1 Juta Dolar

Saat seorang trader mencapai kesuksesan besar dalam waktu singkat, itulah saat-saat yang memukau. Namun, kisah seorang trader yang berhasil meraup 1 juta Dolar dalam hanya 40 kali trading ternyata memiliki sisi gelap yang menghantui. Cerita ini diambil dari pengalaman seorang trader bernama Mark McRae, yang diposting di platform edukasi forex.

Mark, pada awalnya, adalah seorang pemula dalam dunia forex pada tahun 90-an. Dia tertarik untuk memperdalam pengetahuannya dan berguru pada seorang "guru" bernama Peter. Meskipun biayanya sangat mahal, Mark, yang penuh dengan rasa ingin tahu, tetap mendaftar kursus tersebut. Namun, alih-alih mendapatkan keuntungan, Mark justru kehilangan $10,000 dalam seminggu setelah membuka akun live di sebuah broker.

"Saya ingat betul kursus itu memakan biaya £8,500, jumlah yang sangat besar pada saat itu. Saya merasa telah menemukan rahasia sukses dalam trading. Saya bahkan sudah membayangkan membeli mobil dan rumah dengan uang hasil trading. Kursus itu berakhir pada hari Jumat, dan saya membuka akun pada hari Selasa," kenang Mark.

Meskipun merugi besar, Mark akhirnya menyadari bahwa kursus tersebut tidak membahas manajemen risiko yang tepat. Namun, ia tidak marah pada Peter. Sebaliknya, ia tetap berteman dengan Peter karena merasa senang dengan kepribadiannya.

Suatu hari, Peter meminta Mark untuk mendampingi seorang trader secara pribadi. Mark mengetahui bahwa Peter "melemparkan" trader tersebut padanya karena tak ingin mengembalikan uang kursus yang sudah diterima. Mark bertemu dengan trader itu, yang memperkenalkan diri sebagai Fred dari Edinburgh.

Fred terkesan kurang sabar dan hanya tertarik pada bagian trading yang bisa menghasilkan uang dengan cepat. Mark mencoba mengedukasi Fred tentang pentingnya belajar trading dengan benar, tetapi Fred lebih suka mencari jalan pintas.

Beberapa hari setelah pertemuan itu, Fred memberitahu Mark bahwa ia telah membuka akun live dan melakukan transaksi sebesar 1 juta Dolar dengan ukuran lot sebesar 10 lot. Mark terkejut karena Fred bahkan tidak menggunakan Stop Loss.

Beberapa jam kemudian, Fred memberitahu Mark bahwa ia telah mendapatkan keuntungan $5,000, tetapi beberapa hari kemudian, ia mengalami kerugian $15,000 karena kesalahan transaksi.

Fred tidak mau menutup posisinya dan malah membuka transaksi lainnya dengan risiko yang besar. Meskipun akun tradingnya masih bertahan sekitar $500,000 dalam satu bulan setengah, Fred akhirnya kehilangan seluruhnya.

Fred mengungkapkan bahwa strategi tradingnya adalah dengan menjalankan strategi breakout di time frame 5 menit tanpa menggunakan Stop Loss. Dia hanya menutup posisi ketika sudah puas dengan keuntungan yang didapat.

Meskipun Fred berhasil meraih profit 1 juta Dolar dalam 40 kali trading, keberuntungannya berakhir ketika mata uang Swiss melonjak tiba-tiba, dan ia mengalami kerugian besar.


Keserakahan dan kurangnya pemahaman akan risiko membuat Fred kehilangan semua uang dalam akun tradingnya, termasuk modal awalnya.

Kisah Fred menjadi pelajaran berharga bagi para trader. Kesabaran, manajemen risiko yang ketat, dan pemahaman yang mendalam tentang pasar forex sangatlah penting untuk mencapai kesuksesan dalam trading. Jangan tergoda oleh keserakahan dan jangan meremehkan risiko, karena itu bisa membawa Anda ke jurang kerugian yang dalam.