Pola cup and handle merupakan pola yang jarang terjadi namun memiliki probabilitas tinggi dalam pasar forex. Bagaimana cara mengidentifikasi dan menggunakannya dengan tepat? Pola cup and handle, yang menyerupai cangkir dan pegangannya, adalah pola dengan probabilitas tinggi namun jarang terjadi. Tidak seperti pola-pola lain seperti double top, double bottom, head and shoulders, flag, atau segitiga simetris yang sering terbentuk, pola cup and handle membutuhkan waktu yang cukup lama untuk terbentuk. Namun demikian, jika dikenali dengan baik dan digunakan dengan tepat, pola ini dapat memberikan hasil yang sangat menguntungkan. Bagaimana cara menggunakannya?
Apa Itu Pola Cup And Handle?
Pola cup and handle adalah pola yang mirip dengan bentuk cangkir ketika dilihat dalam grafik harga. Pola ini terdiri dari dua komponen utama:
- Cangkir: Terbentuk dari pergerakan harga yang naik secara bertahap setelah mengalami penurunan.
- Pegangan: Terbentuk dari pergerakan harga yang turun secara bertahap setelah mencapai puncaknya di cangkir.
Pola ini biasanya muncul dalam rentang waktu antara 7 hingga 65 minggu. Pola cup and handle terjadi setelah harga pair forex mengalami penurunan dan kemudian mengalami periode stabil. Setelah itu, harga kembali naik hingga mencapai level sebelum penurunan, dan bergerak mendatar atau sedikit turun.
Cara Menggunakan Pola Cup And Handle dalam Trading
Pola cup and handle bisa memberikan sinyal bullish pada pergerakan mendatar di bagian bawah cangkir. Dengan demikian, trader dapat memanfaatkannya untuk masuk ke dalam posisi.
- Buy pada fase mendatar di bagian bawah pola cup and handle: Ketika terjadi pergerakan mendatar di bagian bawah pola cup and handle, trader dapat memanfaatkan formasi candle bullish atau penembusan level resistance untuk membuka posisi buy.
- Buy atau sell setelah terjadi breakout pada pegangan: Setelah terjadi breakout pada pegangan (handle), trader dapat membuka posisi sesuai dengan arah breakout tersebut.
Pola Inverted Cup and Handle
Pola inverted cup and handle adalah varian terbalik dari pola cup and handle yang mengindikasikan potensi penurunan harga. Prinsipnya sama, namun arah pergerakan harganya berlawanan.
- Identifikasi Pola: Identifikasi pola inverted cup and handle di grafik harga.
- Konfirmasi Pola: Pastikan pola tersebut sudah terkonfirmasi, termasuk peningkatan volume perdagangan saat pola terbentuk.
- Tentukan Poin Entry: Masuk ke dalam perdagangan saat harga melewati garis resistensi yang dibentuk oleh bagian atas pegangan.
- Stop Loss dan Target Profit: Tetapkan level stop loss dan target profit untuk mengelola risiko dan mengambil keuntungan.
Hal-Hal yang Perlu Diwaspadai
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat trading forex dengan pola cup and handle meliputi:
- Pola yang tidak sempurna.
- Kondisi pasar yang tidak mendukung.
- Faktor fundamental yang perlu dipertimbangkan.
Pola cup and handle adalah pola bullish lanjutan yang terjadi setelah tren bullish sebelumnya. Pola ini dapat memberikan sinyal trading yang kuat jika dikenali dengan baik dan digunakan dengan tepat. Pola inverted cup and handle merupakan varian terbalik dari pola cup and handle dan mengindikasikan potensi penurunan harga. Penting untuk memperhatikan kondisi pasar dan faktor fundamental saat menggunakan pola ini dalam trading forex.