Strategi Trading OZ dengan Sistem Tiga Indikator Oscillator

Strategi trading OZ adalah sistem perdagangan trend reversal yang menggunakan tiga indikator oscillator: Stochastic Oscillator, Accelerator Oscillator (AC), dan Awesome Oscillator (AO). Strategi ini diklaim sebagai salah satu strategi trading yang kuat dan ajaib, memberikan potensi profit yang signifikan jika diterapkan dengan benar. Berikut adalah panduan lengkap tentang strategi trading OZ.

Persiapan Dasar Strategi Trading OZ

  1. Time Frame dan Pasangan Mata Uang:

    • Time Frame: Daily atau H4.
    • Pasangan Mata Uang: Bisa digunakan pada pasangan mata uang apa pun, tetapi banyak trader menggunakannya pada EUR/JPY.
  2. Indikator Teknis:

    • Awesome Oscillator (AO): Gunakan pengaturan bawaan.
    • Accelerator Oscillator (AC): Digabungkan dengan Stochastic Oscillator.
    • Stochastic Oscillator: Periode %K = 5, periode %D = 3, dan perlambatan (slowing) = 4.
  3. Pengaturan di Metatrader:

    • Pilih Accelerator Oscillator dari menu (Insert – Indicators – Oscillators – Accelerator Oscillator).
    • Seret Stochastic Oscillator dari jendela Navigator ke Accelerator Oscillator untuk menggabungkannya.

Aturan Dasar Strategi Trading OZ

  1. Sinyal Entry Posisi:

    • Posisi Buy:
      • Stochastic Oscillator memotong level 20 dari bawah ke atas.
      • Accelerator Oscillator (AC) dan Awesome Oscillator (AO) berubah warna menjadi hijau.
    • Posisi Sell:
      • Stochastic Oscillator memotong level 80 dari atas ke bawah.
      • AC dan AO berubah warna merah.
  2. Contoh Grafik Entry Posisi:

    • Posisi Buy: Tunggu hingga Stochastic memotong level 20 dan AO berubah menjadi hijau. Buka posisi buy pada harga pembukaan candlestick berikutnya.
    • Posisi Sell: Tunggu hingga Stochastic memotong level 80 dan AO berubah menjadi merah. Buka posisi sell pada harga pembukaan candlestick berikutnya.

Penerapan Money Management Strategi Trading OZ

  1. Pembukaan Posisi:
    • Buka lima posisi sesuai dengan sinyal yang terkonfirmasi.
  2. Stop Loss dan Take Profit:
    • Stop Loss: Tetapkan pada 100 pips untuk setiap posisi terbuka.
    • Take Profit:
      • Posisi pertama: Ambil profit pada 50 pips dan pindahkan seluruh Stop Loss ke Break Even (BE).
      • Posisi kedua hingga keempat: Ambil profit pada 100 hingga 200 pips.
      • Posisi kelima: Biarkan berjalan hingga ada sinyal entry yang berlawanan.

Contoh Gambar Grafik untuk Entry Posisi

  • Posisi Buy:

    • Stochastic memotong level 20 dari bawah ke atas, AO dan AC berubah menjadi hijau. Buka posisi buy di 126.24 dan ambil profit di 129.3.
  • Posisi Sell:

    • Stochastic memotong level 80 dari atas ke bawah, AO dan AC berubah menjadi merah. Buka posisi sell di 116.97 dan tutup posisi di 105.2.

Strategi trading OZ dapat memberikan hasil profit yang baik dengan kombinasi tiga osilator. Namun, keputusan yang tepat dan penerapan disiplin dalam money management sangat penting. Pastikan untuk segera mengubah Stop Loss posisi lainnya ke titik Break Even setelah posisi pertama mencapai Take Profit.

Menggunakan strategi ini memerlukan pemahaman yang baik tentang indikator oscillator dan pengamatan yang disiplin terhadap sinyal entry dan exit. Dengan pendekatan yang hati-hati dan manajemen risiko yang baik, strategi trading OZ dapat menjadi alat yang kuat dalam portofolio trading Anda.