Teknik Day Trading Versi Cory Mitchell: Manfaatkan Engulfing Candle

Teknik day trading dengan menggunakan pola Engulfing Candle merupakan salah satu strategi yang populer, terutama bagi trader yang mencari peluang dalam jangka waktu singkat. Cory Mitchell, seorang trader berpengalaman dan analis teknikal terkemuka, telah mengembangkan strategi ini untuk memanfaatkan pola Engulfing Candle dalam menentukan arah dan momentum pasar. Berikut adalah langkah-langkah dan contoh penerapan teknik day trading dengan Engulfing Candle menurut Cory Mitchell:


Tentang Cory Mitchell

Cory Mitchell adalah seorang trader dan analis teknikal yang telah aktif dalam dunia trading sejak tahun 2005. Dia memiliki gelar Sarjana Bisnis dan juga merupakan Chartered Market Technician (CMT) yang diakui oleh Asosiasi Analis Teknikal di New York City. Cory Mitchell terkenal karena kontribusinya dalam berbagai media keuangan, termasuk Investopedia, DailyFX, dan Yahoo! Finance. Dia juga mengelola situs vantagepointtrading.com, di mana dia membagikan berbagai strategi trading kepada para trader.



Langkah Teknik Day Trading Dengan Engulfing Candle

  1. Jenis Pola Engulfing Candle: Ada dua jenis pola Engulfing Candle, yaitu Bullish Engulfing dan Bearish Engulfing. Bullish Engulfing biasanya terjadi di akhir pullback dalam uptrend, sementara Bearish Engulfing terjadi di akhir pullback dalam downtrend.
  2. Pemilihan Time Frame: Gunakan time frame kecil, seperti M15 (15-menit), untuk mencari pola Engulfing Candle.
  3. Identifikasi Trending Market: Cari pair mata uang mayor yang sedang mengalami uptrend atau downtrend. Anda dapat menggunakan alat seperti Trend Channel untuk mengidentifikasi tren.
  4. Identifikasi Pullback: Ketika harga mengalami pullback dari tren utama, ini menjadi kesempatan untuk mencari pola Engulfing Candle.
  5. Aturan Entry: Entry buy dilakukan setelah terbentuknya pola Bullish Engulfing di akhir pullback, dengan menunggu candle kedua melewati high candle pertama. Entry sell dilakukan setelah terbentuknya pola Bearish Engulfing di akhir pullback, dengan menunggu candle kedua melewati low candle pertama.
  6. Penempatan Stop Loss dan Take Profit: Tempatkan stop loss di low candle kedua untuk entry buy, dan di high candle kedua untuk entry sell. Take profit dapat ditentukan menggunakan level-level Fibonacci atau dengan menggunakan rasio risk/reward seperti 1:1.6 atau 1:2.

Contoh Penerapan Day Trading Dengan Engulfing Candle

Berikut adalah contoh penerapan teknik day trading dengan Engulfing Candle pada chart GBP/USD dengan time frame 15-menit:

  1. Contoh Entry Buy: Pada saat uptrend, setelah terjadi pullback, terbentuk Bullish Engulfing. Entry buy dilakukan setelah candle kedua Bullish Engulfing melewati high candle pertama.
  2. Contoh Entry Sell: Pada saat downtrend, setelah terjadi pullback, terbentuk Bearish Engulfing. Entry sell dilakukan setelah candle kedua Bearish Engulfing melewati low candle pertama.

Tips Penting Dari Teknik Day Trading Cory Mitchell

  1. Jangan Tunggu Sampai Pola Engulfing Selesai Terbentuk: Entry dilakukan saat candle kedua Engulfing melewati high/low candle pertama, tanpa menunggu penutupan candle.
  2. Teknik Day Trading Ini Bertujuan untuk Mengikuti Trend: Meskipun pola Engulfing biasanya digunakan sebagai sinyal pembalikan tren, dalam teknik ini, pola Engulfing digunakan untuk mengkonfirmasi kelanjutan tren.
  3. Pola Engulfing Tidak Selalu Terdiri Dari 2 Candle: Terkadang, pola Engulfing dapat melibatkan lebih dari 2 candlestick sebelum pola tersebut terbentuk.

Dengan memahami dan mengikuti langkah-langkah serta tips dari Cory Mitchell, Anda dapat memanfaatkan pola Engulfing Candle dalam teknik day trading Anda untuk mengidentifikasi peluang trading yang potensial dalam jangka waktu singkat.