Strategi trading dengan Parabolic SAR dan MACD sangat efektif saat pasar sedang dalam kondisi trending yang kuat. Dengan menggabungkan kedua indikator ini, Anda dapat mengidentifikasi titik masuk dan keluar yang potensial dalam tren pasar. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Indikator yang Digunakan:
- MACD (Moving Average Convergence Divergence): Digunakan dengan pengaturan standar (12, 26, 9).
- Parabolic SAR (pSAR): Pengaturan default (step = 0.02 dan maximum = 0.2).
Peraturan Entry dan Exit:
- Pengaturan MACD: Tunggu hingga kurva MACD dan kurva sinyal berpotongan (MACD cross).
- Pengaturan Parabolic SAR: Amati apakah titik Parabolic SAR pada chart telah berubah posisi.
- Entry Buy:
- Titik A: Perhatikan perubahan posisi titik Parabolic SAR dari atas harga ke bawah harga (sinyal untuk entry buy atau exit sell).
- Titik B: Tempatkan order buy stop saat kurva MACD memotong kurva sinyal dari bawah ke atas dan titik Parabolic SAR berubah posisi dari atas harga ke bawah harga (A).
- Exit Buy:
- Titik C: Keluar dari posisi buy atau tempatkan order sell stop saat kurva MACD memotong kurva sinyal dari atas ke bawah dan titik Parabolic SAR berubah posisi dari bawah harga ke atas harga (C).
- Entry Sell:
- Titik D: Keluar dari posisi sell atau tempatkan order buy stop saat kurva MACD memotong kurva sinyal dari bawah ke atas dan titik Parabolic SAR berubah posisi dari atas harga ke bawah harga.
- Exit Sell:
- Titik D: Keluar dari posisi sell atau tempatkan order buy stop saat kurva MACD memotong kurva sinyal dari bawah ke atas dan titik Parabolic SAR berubah posisi dari atas harga ke bawah harga.
- Stop Loss: Tempatkan stop loss pada level support atau resistance terdekat, sesuai dengan manajemen risiko yang telah direncanakan.
Catatan:
- Metode ini akan berjalan baik saat pasar sedang dalam kondisi trending yang kuat.
- Perhatikan bahwa penempatan order hanya dilakukan saat terjadi MACD cross dan perubahan posisi titik Parabolic SAR hampir bersamaan.
- Selalu sesuaikan stop loss dengan manajemen risiko yang telah direncanakan sebelumnya.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan memahami sinyal yang diberikan oleh kedua indikator, Anda dapat meningkatkan peluang sukses dalam trading Anda, terutama saat pasar sedang dalam kondisi trending yang kuat.